Setelah pemakaman, Britt memecat semua staff-nya kecuali pembantunya, tapi kemudian ia memperkerjakan kembali Kato, seorang mekanik yang memiliki kemampuan bela diri.
Britt dan Kato mabuk bersama dan mereka setuju bahwa mereka berdua membenci James. Mereka kemudian mengunjungi makam dan memotong kepala patung James. Situs Judi Online Domino 99 Terbaik
Setelah mereka sukses, mereka menyelamatkan dua orang yang dirampok. Polisi datang dan salah mengira Britt dan Kato sebagai kriminal. Kato dan Britt kabur dengan menggunakan mobil menuju ke rumah.
Britt meyakinkan Kato bahwa mereka harus menjadi pembela kebenaran yang berpura-pura sebagai para kriminal untuk dapat masuk ke dalam lingkup para penjahat tersebut. Untuk aksi tersebut, Kato mempersiapkan sebuah mobil yang dirancang dengan beberapa alat dan senjata, mereka menyebutnya sebagai Black Beauty.
Baca Juga : The Holiday ( 2007 )
Britt berencana untuk menangkap Benjamin Chudnofsky, seorang gangster Rusia. Untuk mendapatkan perhatian darinya, Britt menggunakan koran ayahnya, Daily Sentinel untuk menerbitkan artikel tentang penjahat tingkat tinggi, The Green Hornet.
Britt mempekerjakan Lenore Case yang lulusan jurnalisme dan kriminologi sebagai asisten dan penelti. Dia juga menggunakan sarannya untuk menciptakan karakter Green Hornet. Britt kemudian cemburu saat Lenore dekat dengan Kato, dan memecat mereka berdua. Sementara itu Chudnofsky sedang mengincarnya, mencoba membunuh mereka.
Saat perkelahian, Kato mampu menusuk Chudnofsky di matanya dengan kayu dan Britt menembak dia sampai mati. Tim SWAT muncul dan menembaki Green Hornet (Britt) dan Kato. Mereka melarikan diri ke rumah Lenore. Situs Judi Online BandarQ Terbaik
Ia kemudian tahu identitas rahasia mereka dan ia sendiri yang sebenarnya membantu membuat profil dari Green Hornet. Meskipun marah, ia kemudian membantu keduanya bersembunyi dari polisi dan mengobati luka Britt.
Di akhir cerita Britt dan Kato menyatukan kembali kepala patung milik James di pemakaman. Sekarang dengan Lenore membantu mereka, Britt dan Kato berjanji untuk melanjutkan aksi mereka menjaga hukum dengan melanggarnya.
